Sunday, December 8, 2019

Mengenai rela, buka hati, dan rindu.

Sulit buka hati buat rasa baru belum tentu karena belum rela. Bisa saja, rela sudah, tapi belum bertemu yang menarik. Atau, sudah ikhlas tapi masih asik dengan dunia baru bisa juga kan? Merelakan khas dengan ikhlas. Ikhlas bukan berarti tidak rindu ya. Sesekali ingin lihat momen tertentu di masa lalu itu manusiawi kok. Toh katanya, guru adalah pengalaman terbaik, bukan? Merindu dan melihat peristiwa yang sudah terjadi adalah salah satu cara belajar paling efektif.
Simpulanku: Merelakan adalah bisa berjalan bebas tanpa rasa terganggu. Bertemu hati baru untuk kemudian jatuh hati seringkali butuh waktu. Tapi soal rindu, itu hak manusia untuk buka kotak memori dan berkelana kilas balik waktu. Rela, buka hati, rindu.

--
Obrolan singkat dengan pendengar radio.

No comments:

Post a Comment