Friday, June 16, 2017

Halo, Sayang.
Ntah ini hari keberapa sejak terakhir aku mengirimkan surat untukmu.
Lama sela jemari ini kosong tanpa genggammu.
Apa kesibukanmu saat ini?
Sedang mendesain gedungkah? Mengurusi project deadline bulan ini? Atau bahkan sedang mengurusi pasienmu dengan penuh sabar?
Ah, masih menjadi rahasia hingga kini.
Biarlah nanti kita bertemu melalui caraNya yang paling indah.

Kamu tahu, semalam aku memimpikanmu. Hehe.
Iya, aku memimpikanmu.
Padahal aku bukanlah seorang unrealistic dreamer.
Tapi sebelum aku memejam mata, semalam aku meminta kepadaNya untuk dipertemukan denganmu.
Dan wajahmu samar kulihat, tak begitu jelas.
Namun, pun begitu aku bahagia.
Cukuplah kujaga hati yang sudah bertambal ini, hingga nanti kita bertemu, hingga halal.

Oiya, kesibukanku sedikit berkurang bulan puasa ini.
Selain karena para mahasiswa yang sudah mulai liburan, kebanyakan waktuku kuhabiskan untuk memperbaiki sistem usahaku.
Aku sedikit mengurangi kegiatan di lapangan karena makin lama tulang punggungku terasa semakin tak lurus dan mudah nyeri.
Bahkan dulu ketika awal merintis usaha ini, hampir tiap pagi aku tak mampu berjalan karena nyeri, hanya kutahan saja, toh akan sembuh sendiri nanti.

Oiya, bila nanti kamu adalah seorang dokter, aku mau kamu yang mengobati, ya.
Pun bila bukan, yasudah kita cari obatnya. Hehehe.

Pagi ini seperti biasa aku jogging untuk menjaga bentuk tubuh, tenang aku masih berpuasa kok. Semalam aku makan ayam goreng hingga 8 potong soalnya. Haha.

Ah, sudah makin siang, aku kembali bekerja dulu ya, Cantik.
Sampai nanti kita bertemu.
Selamat menjalani hari, Duniaku.

--
Jatimas 2, 16 Juni 2017, 08.30
10 malam terakhir, semoga doa yang kita haturkan ramadhan ini dikabulkan, ya. :)

No comments:

Post a Comment